Merindu yang Menghilang


Tak seperti biasanya malam ini kau tak di sampingku
Hujan yang sedari tadi ku tunggu pun tak kunjung menetes
Seakan mewakilkan air mataku yang sesungguhnya siap jatuh
Namun seakan tak mampu menetes dan membasahi pipi ku yang gersang ini

Sejak tenggelamnya matahari, bintang-bintang tak bertaburan di langit
Malam ku kian terasa gelap terlebih tanpa hadirnya dirimu
Bulan nampak sedih melihatku tertunduk lesu
Aku hampa, aku kosong anpa dirimu. Kemana perginya kau sayang?

Tak tahan, airmataku menetes mendahului hujan
Aku tak mau terlihat bersedih bila nanti ku bertemu kau
Beban dalam hidupmu sudah bertubi-tubi, tak sepatutnya ku timpa lagi
Aku mencoba mengerti, dalam pikiranku mungkin sekarang kau sedang mengerjakan hal lain

Sudah terlalu lama aku menunggu kabarmu
Sungguh tak bisa kupungkiri kerinduanku padamu saat ini
Walau tak pernah sekalipun ku ucapkan rindu kepadamu
Namun hanya hatiku dan pemilik kehidupan ini yang tahu ku merindumu tiap hari

Aku menunggu kabar darimu wahai pelangiku
Hari ini tak adil, kau tak muncul di langit indah
Menjadikan aku dan hariku tanpa arah karenamu
Kumohon cepatlah hubungiku sayang, aku merindukanmu malam ini




16 September 2011

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Sejarah Scanner

WATTPAD STORY BY INESIAPRATIWI --- OUR HOPE

SMKN 1 Kota Bekasi => Teknik Komputer dan Jaringan