Postingan

Menampilkan postingan dari Mei, 2012

Peringkat 3 XD

Sabtu, 07 April 2012 Pembagian rapor hari ini bener-bener bikin tegang. Semalem gue mimpi gue dapet peringkat, semoga jadi kenyataan yah :) Semester ini semester 3 dan gue inget apa kata bu desi semester lalu, kalo semester 3, 4,5 adalah penentuan untuk pmdk nanti, gue pengen banget banggain orang tua dengan masuk ui, jadi gue harus belajar semaksimal mungkin untuk bisa dapet nilai yang bagus, selama 3 semester itu nilai rapor harus stabil dan bagus. Gue coba semaksimal mungkin supaya nilai gue bagus. Sekarang hari sabtu, dan gue berangkat e sekolah jam setengah sepuluh bareng nyokap gue, gue bener-bener deg-degan sama hasil nilai gue. Bagus ga yaa? Baru aja gue mau masuk ruang 12, eh di depan kelas kan ada rifky, dia manggil dan ngasih tau angka 3, ga ngerti makusnya apa, dia bilang lagi katanya gue dapet peringkat 3. aaaaaaahhh gue langsung seneng banget, gue langsung gemeteran abis. Gue ga nyangka gue bisa dapet peringkat 3 mengingat persaingan di kelas gue tuh bener-bener b

Alansanku Menjauh

Aku berdiri di pesisir pantai kala senja datang Melebarkan kedua tanganku sambil memejamkan mata Membiarkan angin menusuk-nusuk masuk ke rusukku Dan gelombang laut mulai menenggelamkan kakiku Jauh dalam pandangan mataku yang terpejam Hanya wajahmu, kenangan kita yang terus ada di pandanganku Membayangkan masa indah kita dahulu Sebelum segalanya sirna diterjang badai Andai diri ini masih disisimu, betapa sempurnanya hidupku Berharap kau datang disini dan menggenggam tanganku kembali Namun yang kudapati hanya bisikan angin laut yang menjamah tubuhku Aku tetap berdiri tegak disini menunggu kau datang Sulit untukku ikhlas dan merelakanmu mencintai wanita lain Yang hanya bisa kulakukan adalah menjauh dan menghilang dari pandanganmu Aku hanya tak ingin goyah melihat senyummu yang bukan lagi kepadaku Bagiku tak muncul di hadapanmu adalah keputusan terbaik saat ini Satu alasan mengapa aku tak muncul di hadapanmu Aku masih menyayangimu, aku tak bisa m

Menanti Asa Kembali ke Genggaman

Asa tlah hilang dari genggamanku Sang bulan tak nampak malam ini Seakan melambangkan kalbu ini Kalbu yang tengah digelayuti kabut Perasaan gundah atas perasaanku padamu Adakah sebitur cinta untukku? Masih adakah harapan kecil walau ta besar? Kuharap setitik asa masih tersimpan untukku Nyaris tiap malam ku bicara pada bintang Bercerita tentang perasaanku padamu Langit dan seluruh semesta menjadi saksi Saksi atas betapa sesungguhnya aku masih mencintaimu Tak mengerti mengapa engkau masih dingin Apa kau tak merasa perhatian lebihku padaamu? Ataukah memang kau tahu namun kau sudah tak menginginkanku? Beribu pertanyaan melekat dipikiranku Bila ku sudah di ujung asa Akan ku berlari ke tepi jurang yang terjal Lalu ku berteriak menyebut namamu Agar kau mendengar dan mengerti betapa aku masih mencintamu Entah sampai kapan harus ku menyimpan perasaan ini Menunggu sampai asa kembali ke genggamanku Dan bulan tersenyum melihat keberhasilanku

Merindu yang Menghilang

Tak seperti biasanya malam ini kau tak di sampingku Hujan yang sedari tadi ku tunggu pun tak kunjung menetes Seakan mewakilkan air mataku yang sesungguhnya siap jatuh Namun seakan tak mampu menetes dan membasahi pipi ku yang gersang ini Sejak tenggelamnya matahari, bintang-bintang tak bertaburan di langit Malam ku kian terasa gelap terlebih tanpa hadirnya dirimu Bulan nampak sedih melihatku tertunduk lesu Aku hampa, aku kosong anpa dirimu. Kemana perginya kau sayang? Tak tahan, airmataku menetes mendahului hujan Aku tak mau terlihat bersedih bila nanti ku bertemu kau Beban dalam hidupmu sudah bertubi-tubi, tak sepatutnya ku timpa lagi Aku mencoba mengerti, dalam pikiranku mungkin sekarang kau sedang mengerjakan hal lain Sudah terlalu lama aku menunggu kabarmu Sungguh tak bisa kupungkiri kerinduanku padamu saat ini Walau tak pernah sekalipun ku ucapkan rindu kepadamu Namun hanya hatiku dan pemilik kehidupan ini yang tahu ku merindumu tiap hari A